Opini Publik: Abdul Wahab Nasaru
Sebelum Covid 19 datang beberapa Tahun yang lalu,saya Bekerja sebagai Tour leader Wisata Alam,Membawa Wisatawan mancanegara lintas sulawesi,dari Sangihe talaud hingga Toraja,namun Berhenti semenjak Badai Covid 19 datang melanda,Dunia Pariwisata indonesia ikut tergulung dan Remuk.
Selama saya keliling Sulawesi,saya sering membawa Wisatawan Mancanegara ke Hutan Nantu di Provinsi Gorontalo,kemudian Snorkling dan island Hoping di Teluk Tomini atau Pulau Pulau di Gorontalo dan Kepulauan Togian (togean). hal yang sangat berkesan menurut saya Pribadi adalah Hutan Nantu dan Terumbu karang di Teluk Tomini beserta Pulau pulaunya.
Menurut saya Hutan Nantu adalah Hutan Hujan Tropis Terbaik di Dunia saat ini yang Masih sangat Terjaga ekosistemnya,begitupun dengan Teluk Tomini di Gorontalo,Hal ini senada dengan Pandangan dari wisatawan wisatawan mancanegara yang saya bawa expedisi di Nestinasi ini. Hutan Nantu dan Teluk Tomini memang sangat tersohor di Eropa dan Amerika,walau banyak Masyarakat Gorontalao tidak mengetahui hal itu.
Hutan Nantu dan Bio Diversity Dunia Serta Ikon Ekowisata Gorontalo
Suaka Margasatwa Nantu adalah hutan konservasi yang terletak di 3 kabupaten di Provinsi Gorontalo, yakni Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Boalemo, dan Kabupaten Gorontalo Utara. Awalnya pada tahun 1999, ia ditetapkan dan memiliki luas 31.215 Ha, kemudian ia diperluas pada tahun 2010 menjadi 51.507,33 Ha berdasar SK Menhut No.325/Menhut-II/2010.
Hutan Suaka margasatwa ini menjadi rumah untuk Hewan Hewan Endemik Sulawesi Seperti Babirusa,anoa, tarsius, dan 80 spesies burung. Burung mandar dengkur serta Flora tanaman lainnya.
Hutan Nantu adalah sebuah kawasan hutan yang terletak di Provinsi Gorontalo, Indonesia,Hutan Nantu sebagian berada di Kabupaten Gorontalo,Akses masuknya Lewat Daerah Paguyaman. Hutan Nantu memiliki luas sekitar 51 ribu hektar, dan menyimpan keanekaragaman hayati yang unik dan luar biasa, termasuk hewan endemik sulawesi seperti anoa, babi rusa, dan burung Rangkong sulawesi serta Tarsius dan Kera Hitam Sulawesi (macaca hecki). Hutan Nantu juga memiliki habitat yang unik, dengan hutan dataran tinggi dan hutan datar.
Di samping itu, Hutan Nantu juga memiliki beberapaperan penting untuk lingkungan, seperti pengaturan air dan nitrogen serta penyerapan gas rumah kaca. Hutan Nantu juga merupakan tempat penting bagi komunitas setempat untuk mengumpulkan makanan, kayu bakar, dan obat-obatan.Terdapat Juga Komunitas Orang Polahi di dalam Hutan Nantu dan Sekitarnya.
Banyak Kegiatan ekowisata yang bisa di lakukan di Hutan Nantu Gorontalo seperti menelusuri belantara hutan, menikmati keindahan alam flora dan fauna , mengunjungi lokasi-lokasi penting untuk mengamati satwa endemik, mengamati habitat burung,Photografi dan Kreasi Video, mengunjungi salt-lick untuk mengamati primata Kera, dan kegiatan lain yang berkaitan dengan menikmati keindahan alam Hutan Nantu.
Kegiatan ekowisata ini dapat membantu masyarakat lokal dalam membangun pariwisata di kawasan tersebut, serta dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya melindungi habitat satwa endemik dan melestarikan alam Hutan Nantu.ketika di Hutan Tangkoko Bitung Sulawesi Utara di Fokuskan untuk ekowisata,Maka Banyak Tumbuh Hotel kecil atau Resort Untuk Wisatawan, Hutan Tangkoko di sulawesi utara menjadi salah satu favorit wisatawan mancanegara dan domestik, Hal ini pun bisa terjadi di Gorontalo Ketika Hutan Nantu juga di Program untuk Ekowisata,Bahkan sangat Mungkin Hutan Nantu Bisa melampaui Kunjungan wisatawan yang lebih banyak dari tangkoko,karna Luas Hutan Nantu sangat Besar dibanding Hutan Tangkoko.
Hutan Nantu dan Teluk Tomini Bisa Menjadi Ikon Pariwisata Gorontalo,Karna Hal ini Sesuai dengan Standard Selera Wisatawan Internasional dan Nasional.
Bersambung… (pada tulisan berikut saya akan coba explorasi tentang Teluk Tomini)
Teluk Tomini atau Teluk Gorontalo yang Tercatat dari Masa Hindia Timur zaman Kolonial adalah teluk yang berada di antara Propinsi Sulawesi Utara , Propinsi Gorontalo, dan Propinsi Sulawesi Tengah . Teluk Tomini merupakan teluk terbesar di Indonesia , dengan luas lebih dari 6.000.000 km2 . Teluk Tomini sendiri berada di Pulau Sulawesi dan merupakan teluk terluas di Indonesia .
Di teluk ini, terdapat 13 kabupaten yang meliputi tiga provinsi, yaitu Propinsi Gorontalo , Propinsi Sulawesi Utara, dan Propinsi Sulawesi Tengah . Di dalam teluk ini, terdapat banyak kawasan ekonomi khusus yang dikelola baik oleh pemerintah maupun oleh swasta. Teluk Tomini juga menjadi salah satu kawasan yang ditetapkan sebagai kawasan rencana zonasi oleh Presiden RI melalui Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2022 .
Teluk Tomini atau Teluk Gorontalo (bahasa Belanda: Golf van Tomini of Gorontalo;bahasa Inggris: Gulf of Tomini or Gorontalo) adalah teluk yang berada di Pulau Sulawesi, Indonesia. Teluk ini merupakan teluk terbesar di Indonesia dengan luas perairan sebesar ± 137.700 km2, serta memiliki garis pantai sepanjang ± 1.350 km.
Teluk ini mempunyai peran penting bagi dunia karena letaknya yang persis berada di jantung segitiga karang dunia (heart of the coral triangle). Tepat berada di garis khatulistiwa dan memiliki ekosistem laut semi tertutup, teluk ini menyimpan sumber daya perikanan yang besar, terumbu karang endemik, hamparan mangrove yang luas, serta sumber daya pesisir yang melimpah.
Bersambung…